PROFIL PERUSAHAAN PT INDOSAT Tbk.
Visi
Menjadi pilihan utama pelanggan untuk seluruh kebutuhan informasi dan
komunikasi
Misi
• Menyediakan dan mengembangkan produk, layanan dan solusi inovatif yang
berkualitas untuk memberikan nilai lebih bagi para pelanggan.
• Meningkatkan shareholders value secara terus menerus.
• Mewujudkan kualitas kehidupan yang lebih baik bagi stakeholder.
• Meningkatkan shareholders value secara terus menerus.
• Mewujudkan kualitas kehidupan yang lebih baik bagi stakeholder.
PT INDOSAT Tbk. sebelumnya bernama PT Indonesian Satelite Corporation Tbk.
adalah sebuah perusahaan penyelenggara jalur telekomunikasi di Indonesia. Indosat merupakan perusahaan telekomunikasi dan
multimedia terbesar kedua di Indonesia untuk jasa seluler (Mentari, IM3, Matrix, Star One). Saat ini, komposisi kepemilikan saham Indosat
adalah: Publik (45,19%), Qatar Telecom QSC (40,37%), serta Pemerintah Republik
Indonesia (14,44%), termasuk saham Seri A. Indosat juga mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta, Bursa Saham Singapura dan Bursa Saham New York.
Layanan seluler bagi Indosat merupakan jenis layanan yang memberikan
penerimaan paling besar, yakni hingga mencapai 75% dari seluruh penerimaan pada
tahun 2006. Berdasarkan data tahun 2006,
Indosat menguasai 26,9% pasar operator telepon seluler GSM (yakni melalui
Mentari dan IM3) dan 3,7% pasar operator CDMA (melalui StarOne).
STRUKTUR ORGANISASI PT. INDOSAT:
Indosat didirikan pada tahun 1967 sebagai Perusahaan Modal Asing, dan memulai operasinya pada tahun 1969. Pada tahun 1980 Indosat menjadi Badan Usaha Milik Negara yang seluruh sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Hingga sekarang, Indosat menyediakan layanan seluler, telekomunikasi internasional dan layanan satelit bagi penyelenggara layanan broadcasting.
PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) didirikan pada tahun 1993 di bawah pengawasan PT Indosat. Satelindo beroperasi pada tahun 1994 sebagai operator GSM. Pendirian Satelindo sebagai anak perusahaan Indosat menjadikannya sebagai operator GSM pertama di Indonesia yang mengeluarkan kartu prabayar Mentari dan pascabayar Matrix.
Pada tanggal 19 Oktober 1994 Indosat mulai memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek di Indonesia, dan Amerika Serikat New York Stock Exchange.
Indosat merupakan perusahaan pertama yang menerapkan obligasi dengan konsep syariah pada tahun 2002. Setelah itu, pengimplementasian obligasi syariah Indosat mendapat peringkat AA+. Nilai emisi pada tahun 2002 sebesar Rp 175.000.000.000,00. dalam tenor lima tahun. Pada tahun 2005 nilai emisi obligasi syariah Indosat IV sebesar Rp 285.000.000.000,00. Setelah tahun 2002 penerapan obligasi syariah tersebut diikuti oleh perusahaan-perusahaan lainnya.
Memasuki abad ke-21, Pemerintah Indonesia melakukan deregulasi di sektor telekomunikasi dengan membuka kompetisi pasar bebas. Dengan demikian, TELKOM tidak lagi memonopoli telekomunikasi Indonesia. Pada tahun 2001 Indosat mendirikan PT Indosat Multi Media Mobile (IM3) dan menjadi pelopor GPRS dan multimedia di Indonesia, dan pada tahun yang sama Indosat memegang kendali penuh PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo).
Pada akhir tahun 2002 Pemerintah Indonesia menjual 41,94% saham Indosat ke Singapore Technologies Telemedia Pte. Ltd.. Dengan demikian, Indosat kembali menjadi PMA. Pada bulan November 2003 Indosat melakukan penggabungan usaha tiga anak perusahaannya (akuisisi) PT Satelindo, PT IM3, dan Bimagraha, sehingga menjadi salah satu operator selular utama di Indonesia
Pada tanggal 1 Maret 2007 STT menjual kepemilikan saham Indosat sebesar 25% di Asia Holdings Pte. Ltd. ke Qatar Telecom.
Pada 31 Desember 2008, saham Indosat dimiliki oleh Qatar telecom Q.S.C. (Qtel) secara tidak langsung melalui Indonesia Communication Limited (ICLM) dan Indonesia Communications Pte Ltd (ICLS) sebesar 40,81%, sementara Pemerintah Republik Indonesia dan Publik memiliki masing-masing 14,29% dan 44,90%.
Pada tahun 2009 Qtel memiliki 65% saham Indosat melalui tender offer (memiliki tambahan 24,19% saham seri B dari publik).
sumber: http://www.indosat.com/template/media/editor/files/AnnualReport2010/AR/AR/ID/0802_structure.html